Selasa, 12 Juli 2016

Tips Menangani Sesak Napas

Sesak napas memang sangat menyiksa. Namun, yang paling menyiksa adalah kambuh di saat jauh dari obat, alat bantu pernapasan seperti inhaler, dan lain sebagainya. Nah, apa yang harus dilakukan. Jika Anda menjumpai sahabat, kerabat, atau mungkin kekasih Anda mengalami sesak napas pada kondisi yang demikian, lakukanlah hal di bawah ini.

1.  Jangan panik
Biasanya melihat orang lain sakit lebih-lebih orang tersayang respons yang muncul adalah panik, bingung, cemas, dan lain sebagainya yang membuat situasi menjadi semakin menegangkan. Untuk bisa membantu orang yang sedang sesak napas, Anda butuh ketenangan. Sebelum menenangkan orang lain (penderita), tenangkanlah diri Anda sendiri.



2.  Arahkan ke luar ruangan dan pandu untuk menghirup udara dalam-dalam
Ajak atau bawalah orang tersebut untuk keluar ruangan, ke tempat yang lebih terbuka sehingga tersedia lebih banyak oksigen. Jika tidak memungkinkan, maka berilah ruang baginya untuk mendapat lebih banyak oksigen. Jangan menambah jumlah orang dalam ruangan, lebih-lebih hingga ruangan penuh sesak. Bisanya, hal inilah yang sering terjadi. Alih-alih ingin memastikan kondisi penderita baik-baik saja dengan melihatnya langsung, yang terjadi malah semakin berkurangnya kadar oksigen yang tersedia. Setelah memberi ruang, pandulah penderita sesak napas untuk menghirup udara sedalam-dalamnya. Lakukan beberapa kali hingga sesak berkurang.

3.       Angkat pinggangnya secara berkala

Pastikan posisi tubuh penderita terlentang. Lalu, berdirilah di atasnya, dengan kaki di kanan dan kiri pinggul penderita. Letakkan kedua tangan Anda di pinggang penderita, kemudian angkatlah pinggangnya. Biasanya, penderita akan kesakitan sehingga awalilah dengan mengangkatnya tidak terlalu tinggi selama 5—8 detik. Ulangi lagi langkah tersebut beberapa kali dengan mengangkat pinggang penderita menjadi lebih tinggi dan dalam waktu yang lebih lama daripada sebelumnya.

4.       Menggendongnya dengan tubuh saling berbalik

Jika langkah ke-3 masih belum berhasil, bantulah penderita untuk berdiri. Lalu, tempelkan punggung Anda dengan punggung penderita dan kaitkan tangan Anda dengan tangan penderita. Kemudian, membungkuklah seperti posisi rukuk selama 5—8 detik. Maka, tubuh penderita akan terangkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar